BERITABerita Bakesbangpol

Dialog Membangun Persatuan dalam Bingkai Kebhinekaan

Rabu, 1 November 2023 pukul 09.30 WIB bertempat di Hotel Montana 2 Jl. Candi Panggung Malang Kel. Mojolangu Kec. Lowokwaru Kota Malang telah dilaksanakan Dialog Kebangsaan “Membangun Persatuan dalam Bingkai Kebhinekaan” bagi masyarakat di wilayah Kec. Lowokwaru yang dihadiri oleh sekitar 100 orang, termasuk diantaranya adalah sebagai berikut :

  1. Ketua DPRD Kota Malang (I Made Rian Diana Kartika, S.E.MM.).
  2. Walikota Malang diwakili oleh Kabid Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik Bakesbangpol Kota Malang (IR. Ade Herawanto, M.T).
  3. Analis Kebijakan Muda Sub Koordinator Sub – Subtansi Kewaspadaan Dini dan Kerjasama Intelijen Bakesbangbangpol Kota Malang (Hari Reny Rendrarti, SE, M.Si).
  4. Camat Lowokwaru (Drs.Rudi Catur Utomo ).
  5. Danramil Lowokwaru (Kapten Czi. Fathur Rachman).
  6. Kapolsek Lowokwaru (AKP Anton Widodo, S.H.,M.H).
  7. Lurah Mojolangu, Lurah Tulus Rejo dan Lurah lowokwaru.
  8. Ketua RW, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda dan linmas.
  9. Tamu undangan.

Dalam kegiatan tersebut terdapat beberapa rangkaian acara, antara lain :

  1. Pembukaan
  2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjutkan dengan Doa.
  3. Sambutan – Sambutan.
  4. Penyampaian Materi Kebangsaan.
  5. Dialog.

Sambutan oleh Camat Lowokwaru, yang pada intinya adalah :

  1. Alhamdulillah kita panjatkan Puji syukur terhadap Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang telah memberikan nikmat sehat sehingga kita dapat hadir dan bersilaturahim bersama di tempat ini dalam keadaan sehat walafiat.
  2. Pada kesempatan ini izinkan kami melaporkan kegiatan dialog kebangsaan dengan tema membangun persatuan dalam bingkai kebhinekaan.
  3. Dasar pelaksanaan yang pertama undang-undang nomor 23 tahun 2014 yang telah diubah kedua kalinya dengan undang-undang nomor 9 tahun 2015, Permendagri nomor 26 tahun 2020 tentang penyelenggaraan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat serta Peraturan Walikota Nomor 81 tahun 2019 tentang kedudukan susunan organisasi tugas dan fungsi dan tata kerja Kecamatan Peraturan Walikota Nomor 47 tahun 2023 tentang penjabaran perubahan APBD Kota Malang tahun 2023 .
  4. Maksud dan tujuan yang pertama meningkatkan wawasan kebangsaan untuk menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan menumbuhkan semangat persatuan dalam kebhinekaan masyarakat adapun tujuan pelaksanaan meningkatkan persatuan dalam berwawasan kebangsaan dan menghasilkan pemikiran-pemimpinan yang bermanfaat bagi wilayah serta bangsa dan negara juga meningkatkan harmoni sosial di wilayah.

Sambutan dari Pj. Walikota Malang yg diwakili oleh Kabid Wasnas dan Penflik Bakesbangpol Kota Malang, yang pada intinya adalah :

  1. Para tamu undangan, Ketua DPRD, Forkompincan lowok waru, Lurah , Ketua RT – RW, Tokoh Agama, Tokoh pemuda dan Tokoh masyarakat yang kami hormati, mohon izin saya mewakili Bapak Pj. Walikota Malang kebetulan Beliau saat ini ada kegiatan lain yang tidak bisa ditinggalkan.
  2. Beliau menyampaikan salam hormat dan juga penghargaan yang setinggi-tingginya atas terselenggaranya kegiatan Dialog Kebagsaan membangun persatuan dalam Bingkai Kebhinekaan yang digelar oleh jajaran Kecamatan Lowokwaru beserta tokoh masyarakat, mudah-mudahan kita semua bisa mengikuti kegiatan ini dengan baik dan ada manfaatnya bagi kita semua minimal manfaat bagi diri sendiri, keluarga, lingkungan kita bagi bumi Arema tercinta  yang pada gilirannya bagi negara kesatuan Republik Indonesia .
  3. Atas nama Pemerintah Kota Malang dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim kami menyatakan kegiatan dialog kebangsaan pada pagi ini dinyatakan dimulai.

Sambutan dari Ketua DPRD Kota Malang, yang pada intinya adalah :

  1. Bersuyukur pada siang hari ini kita bersilaturahmi dan dipertemukan ditempat ini dalam keadaan sehat-w
  2. Acara Dialog Kebangsaan ini akan dilakukan di 5 kecamatan / 57 kelurahan di Kota Malang dan anggaran sudah disiapkan dari pemkot Malang.
  3. Pak lurah bisa mengundang tokoh-tokohnya terkait dialog kebangsaan yang terus kita gelorakan.
  4. Perlu kami sampaikan pada 4 November tepatnya kurang 3 hari lagi sudah ada penetapan daftar calon presiden hingga tanggal 8 November itu batas akhir pengajuan presiden dan perubahan calon presiden dan wakilnya.
  5. Pada tanggal 28 November kita sudah mulai kampanye sampai tanggal 10 Februari , minggu tenang tanggal 14 Februari di samping sebagai hari valentine kita melakukan pemungutan suara di masing-masing TPS , dilanjutkan tahapan Pilkada dan Pilgub.
  6. Kedewasaan kita berpolitik sebenarnya menyukseskan pesta demokrasi dan menghasilkan pemimpin-pemimpin pilihan bangsa yang terbaik.
  7. Kita juga harus selalu waspada kepada beberapa oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab yang memanfaatkan situasi ini, karena negara ini berdiri dari perbedaan.
  8. Pesan dari Bung Karno kepada kita perjuanganku jauh lebih mudah karena mengusir penjajah dari bumi Indonesia Ingatkan bahwa perjuanganmu akan jauh lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri artinya ini sudah ada pesan bahwa Kenapa di Indonesia bisa dijajah oleh negara Portugis, Belanda, Jepang dengan adu domba (De Vide ett impera). Untuk itu kita harus sering berkomunikasi, berdialog, berkonsolidasi untuk segala permasalahan baik pembangunan, layananan masyarakat dan permasalahan lainya.
  9. Sebentar lagi akan banyak tingkungan tajam menjelang pileg, pilpres dan pilkada. Marilah kita melintas dengan hati hati dan selalu menjaga persatuan kesatuan bangsa diatas kepentingan pribadi maupun bersama.

Penyampaian Materi Kebangsaan oleh Ibu Hari Reny Rendrarti ,SE, M.Si. (Analis Kebijakan Muda Sub Koordinator Sub – Subtansi Kewaspadaan Dini dan Kerjasama Intelijen Bakesbangbangpol Kota Malang), yang pada intinya adalah :

  1. Melalui Kewaspadaan Dini Membangun Persatuan dan Kebhinekaan.
    1. Fungsi dari Bakesbangpol :
      1. Pembinaan idiologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan, Pembinaan kerukunan antar / Intra suku, umat agama, ras dan golongan lainya.
      2. Penyelenggaraan politik dalam negeri dan kehidupan demokrasi, fasilitasi/ pembinaan pemberdayaan ormas .
      3. Pelaksanaan kewaspadaan dini – kerjasama intelegejen dan penannganan konflik.
  2. Fungsi Masyarakat melalui forum-forum dari Bakesbangpol, sebagai berikut :
    1. FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama)
    2. FPK (Forum pembaharuan Kebangsaan)
    3. FKDM (Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat)
  3. Adapun tujuan melibatkan masyarakat, sebagai berikut :
    1. Bisa memberikan informasi mengenai potensi ancaman keamanan gejala atau peristiwa bencana dalam rangka upaya pencegahan dan penanggulangannya secara dini (deteksi dini) serta dapat memberikan rekomendasi Sebagai bahan pertimbangan bagi pimpinan daerah (Walikota) terkait perumusan kebijakan yang berkaitan dengan kewaspadaan ini masyarakat.
    2. Menjadi ujung tombak mata telinga bagi pemerintah daerah dan aparat keamanan.
    3. Selalu membangun toleransi menjaga kerukunan beragama menghargai suku selalu berkoordinasi berkomunikasi dihadapan dapat meminimalisir adanya konflik di masyarakat.

Penyampaian dari Danramil Lowokwaru, yang pada intinya adalah :

  1. Mejelang pemilu tahun 2023 untuk Meningkatkan kewaspadaan dan menepis adanya info hoax yang berpotensi terjadinya perpecahan, selalu menjaga kondusifitas wilayah, melakukan koordinasi utamaya terkait keamanan wilayah.
  2. Tantangan keberagaman memunculkan persaingan ketat, kejahatan berdimensi baru, disertai memudarnya nilai luhur kebangsaan, antara lain :
    1. Masih terjadi Intoleransi baik antar umat beragama maupun inter umat beragama.
    2. Masih ada kelompok yang berusaha mengganti Idiologi / Dasar negara Dengan Idiologi Baru.
    3. Persaingan antar bangsa didunia sehingga mengiginkan NKRI menjadi lemah, bubar menjadi terpeca
    4. Memudarnya nilai nilai luhur budaya bangsa akibat dari globalisasi yang tidak difilter dengan baik.

Penyampaian dari Kapolsek Lowokwaru,  intinya :

  1. Menjelang pelaksanaan pemilu kita harus berhati hati utamanya dimedia sosial terkiat penyebaran permusuhan dalam bentuk info hoax , meme yang dapat memicu konflik radikalisme dan kekerasan penyebaran paham radikal melalui propaganda kelompok teroris, cybercrime pornografi dan judi online.
  2. Undang-undang ITE Nomor 11 tahun 2008 media sosial memiliki kerawanan yang lebih bisa dibandingkan dengan media konvensional atau media mainstream karena siapa saja bisa menjadi pemilik media jurnalis penulis yang dapat menghasilkan apa saja yang diinginkan masyarakat harus waspada dan berhati-hati dalam mendownload berita yang tidak bisa dipastikan tingkat kebenarannya.
  3. Pancasila sebagai parakat bangsa terapi mental penangkal Maya pembangunan harus sabar dan tekun. Kepemimpinan faktor utama dan penting dalam manakodai perjalanan bangsa keberagaman anak bangsa harus dihormati persatuan bangsa harus diupayakan dijunjung tinggi martabat kehormatan bangsa berdaya saing dan menegakkan disiplin.
  4. Nilai dasar wawasan kebangsaan anrara lain :
    1. Penghargaan terhadap harkat dan martabat manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.
    2. Tekad sesama untuk berkehidupan kebangsaan yang bebas, merdeka, dan bersatu.
    3. Cinta tanah air dan bangsa
    4. Kesetiakawanan sosial serta masyarakat adil dan makmur.

Djarnoko

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *