Tim Reaksi Cepat (TRC) Ikut Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Tahun 2014

Klojen – Tim Reaksi Cepat (TRC) Bakesbangpol Kota Malang me­ngikuti apel gelar pasukan Operasi Ketupat Semeru Tahun 2014, di halaman depan Mapolres Malang Kota, Senin (21/7) sekitar pukul 08.00 pagi kemarin.

Gelar pasukan ini meli­batkan TNI, Polri, Dinas Perhubungan dan Unsur masyarakat seperti Senkom Mitra Polri, Kamling Udara serta Pramuka untuk pe­ngamanan perayaan Ha­ri Raya Idul Fitri 1435 Hijri­yah 2014.Dalam upacara itu dipimpin oleh Sutiaji, wakil Wali Kota Malang.

Dalam gelar pasukan itu, Kapolsekta Blimbing, Danramil Blimbing dan Kepala Kecamatan Blimbing mendapat penghargaan. Hal itu dikarenakan ke tiganya mampu menjaga sinergitas Muspika dalam menjaga hubungan dan pengamanan Pilpres yang telah berlangsung.

“Gelar pasukan dalam rangka pengamanan hari raya Idul Fitri 1435 H, Dan, Operasi Ketupat 2014 ini akan berlangsung selama 16 hari yakni mulai 22 Juli hingga 6 Agustus 2014, kita harapkan situasi tetap kondusif dan bisa dijalankan untuk selamanya di Kota Malang. Dalam gelar pasukan pelayanan prima ini, kita menghimbau kepada masyarakat supaya tertib berlalu lintas dan juga selalu ikut menjaga dari ancaman kriminalitas. Petugas juga bisa mengantisipasi titik macet dan optimalkan pengamanan,” ujar Sutiaji.

 

DSCN8591
TRC Bakesbangpol Kota Malang saat mengikuti gelar pasukan operasi ketupat di halaman Polresta Kota Malang

 

Selain itu Sutiajio juga berpesan terkait antisipasi-antisipasi lainnya termasuk antisipasi penyeleewngan BBM dan antisipasi petasan mercon serta antisipasi terhadap bahaya teror.

Dalam operasi ketupat ini Polri melibatkan 807 personil gabungan untuk mengamankan supaya kota Malang tetap kondusif. Sedikitnya ada 6 Pos Pam, 18 Pos Aju dan 3 Pos Pantau. Kapolres Malang Kota AKBP Totok Suharyanto SIK M Hum menghimbau kepada masyarakat yang hendak meninggalkan supaya selalu koordinasi dengan satpam.

“Pasukan kita akan selalu melakukan patroli. Kita akan terus melakukan patroli untuk mencegah tindak pidana kriminal. Selain itu kita juga akan mengantisipasi titik-titik kemacetan akibat arus mudik,” ujar AKBP Totok Suharyanto. (sisc@)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top