Panglingma TNI Jendral TNI Moeldoko dan Kapolri Jendral Pol Sutarman mengunjungi langsung Crisis Center identifikasi korban AirAsia QZ8501 di Mapolda Jatim, Senin (5/1/2015).
Menurut Kapolri Jenderal Pol Sutarman, pihaknya beserta rombongan sengaja datang ke Surabaya untuk melihat secara langsung kondisi pengidentifikasian korban pesawat AirAsia QZ8501 di RS Bhayangkara Polda Jatim.
Kedatangan Kapolri dan Panglima TNI ini disambut langsung Kapolda Jatim Irjen Pol Anas Yusuf, Kapolres Sidoarjo AKBP Anggoro Sukartono, dan Wakil Gubernur Jatim Saifullah.
Dalam pertemuan tertutup dengan keluarga korban Airasia di gedung Hahameru Polda Jatim, Panglima TNI Jenderal Moeldoko menawarkan kepada keluarga korban pesawat QZ8501 untuk mengunjungi lokasi tenggelamnya pesawat di Selat Karimata, Kalimantan Tengah. Di sana, pihak keluarga bisa melakukan tabur bunga dan mendoakan keluarganya.
TNI menyiapkan sejumlah sarana transportasi berupa pesawat Hercules C130 dan CN295 untuk mengangkut keluarga korban dari Surabaya ke Pangkalan Bun. “Dari Pangkalan Bun, kami akan siapkan KRI untuk menuju lokasi perairan Selat Karimata. Di sana, keluarga bisa mendoakan dan tabur bunga,” ujarnya.
Hal itu, kata Moeldoko, mungkin bisa sedikit menghibur keluarga yang saat ini sedang cemas dan bersedih karena menunggu kepastian nasib keluarganya. “Ini tindakan kami untuk menenangkan keluarga korban,” kata dia.
Moeldoko juga menegaskan, TNI menurunkan bantuan maksimal untuk pencarian korban pesawat QZ8501. “Bahkan, prajurit kami tidak mementingkan keselamatannya sendiri dalam menjalankan tugas pencarian korban pesawat yang berisi 155 penumpang tujuan Singapura dari Surabaya itu,” ujarnya.
Suber dan Foto: http: regional.kompas.com
Editor: sisc@