Kota Malang punya destinasi wisata baru di tengah kota. Kampung warna warni di Jalan Juanda Kelurahan Jodipan Kota Malang telah diresmikan sebagai ikon wisata oleh Walikota Malang HM. Anton, Minggu (4/9/2016). Rumah- rumah warga di kampung yang menyerupai Santorini di Brasil menjadi daya tarik utama Kampung Jodipan.
Wali Kota Malang Mochammad Anton dalam sambutannya mengatakan, Abah Anton, sapaan karib Walikota tersebut menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada CSR yang telah berkontribusi, tak lupa juga kepada kreatifitas mahasiswa UMM yang telah menyulap kampung yang tadinya kumuh menjadi indah.
terobosan dan solusi dari implementasi kreativitas seperti di Kampung Jodipan memberi dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi warga. “Kreativitas ini juga membawa tren positif bagi manajemen pengelolaan kota kreatif, sehingga dapat mengakselerasi pencapaian pembangunan berkelanjutan,” kata Anton.
Menurutnya pengembangan berbasis pada potensi lokal mendongkrak keunggulan dan identitas dasar daya saing daerah. Anton berjanji Pemkot Malang akan membantu pengembangan kampung ini dengan member alokasi dana.
Wali Kota Malang, M Anton bahkan menyebut jika Kampung Warna-Warni akan menjadi pilot project Kampung Wisata di Kota Malang.
“Kampung Warna-Warni akan menjadi pilot project Kampung Wisata di Kota Malang,” ujar Anton, Pengelolaan pariwisata Kampung Warna-Warni melibatkan warga setempat, Universitas Muhammadiyah Malang(UMM) dan PT Indana Paint selaku produsen cat Decofresh. Minggu (4/9/2016)
Vice President PT Indana Paint Steven Antonius Sugiharto mengaku akan terus mendukung pengelolaan wisata kampung Jodipan.
“Saya tidak menduga program CSR (Company Social Responsibility) kami berdampak seperti ini, semoga keberadaan Kampung Warna-Warni bisa meningkatkan perekonomian warga. Saya juga berharap kampung ini dirawat,” ujar Steven.
Kampung Warna Warni adalah sederetan rumah warga di tepi Sungai Brantas yang menampilkan dinding aneka warna yang tidak monoton. Kampung warna-warni adalah kampung yang digagas delapan mahasiswa jurusan Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang diketuai Nabila Firdausiyah. Sekelompok mahasiswa ini menggandeng program corporate social responsibilities perusahaan cat untuk mewujudkan kampung warna-warni.
saat ini memang agak lebih dingin dari biasanya