Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam “Aksi Gerakan Ayo Kumpulkan Koin untuk Abah” melakukan aksi turun jalan di pertigaan depan jalan Soekarno Hatta menuntut Walikota Malang Moch. Anton agar mengembalikan marka jalan di jalan Mayjen Panjaitan. Jumat (4/9/2015) kemarin pagi.
Aksi ini di motori dan di prakarsai oleh Good Governance Activator alliance (GGAA) Jawa Timur dan kelompok mahasiswa PMII Komisariat Universitas Islam Malang (Unisma).
Dalam barisan demo tampak beberapa peserta membawa kardus kemasan air mineral yang bertuliskan Koin Untuk Abah, untuk menggalang dana dari pengendara yang berhenti di lampu merah jembatan Soekarno-Hatta. Dan sebagian lagi berorasi menyuarakan protes terhadap Pemkot Malang yang tidak segera mengembalikan marka jalan di kawasan Jalan MT. Haryono.
Tampak juga sebagian pendemo yang malakukan aksi treatikal dengan cara mengecat marka jalan sebagai bentuk kekecewaan pada Pemkot Malang yang tidak kunjung mengembalikan kondisi seperti sebelum satu arah.
Dalam aksinya mereka juga membawa beragam poster, diantaranya bertuliskan Ayo Kumpulkan Koin Untuk Abah Anton; Kembalikan Garis Putih Jalan Panjaitan dan Jalan Sumbersari, Abah; Abah, Rezimmu Sudah Parah Nih; Wong Cilik Peduli Abah; Kami Kembalikan Uang Ziaroh…(sisca)
Sumber foto: malangkotanews.com